Apa Itu Indeks Dolar?

Jika Anda telah melakukan perdagangan saham, Anda pasti akrab dengan beberapa indeks saham, seperti: Indeks Composite Shanghai, Indeks Komponen Shenzhen, Indeks Dow Jones Industrial, Indeks Nasdaq, Indeks S&P 500, dan sebagainya.

Indeks Dolar dalam Perdagangan Mata Uang

Seperti halnya indeks saham, dolar juga memiliki indeks yang disebut Indeks Dolar AS (USDX). Indeks ini merupakan indikator yang mencerminkan kondisi nilai tukar dolar terhadap mata uang lainnya di pasar valas internasional. Ini digunakan untuk mengukur perubahan nilai tukar dolar terhadap sekumpulan mata uang. Indeks Dolar menghitung perubahan tarif dolar terhadap kelompok mata uang yang dipilih, untuk mengukur kekuatan atau kelemahan dolar.

Penjelasan Mengenai Indeks Dolar

Apa yang dimaksud dengan definisi yang membingungkan ini? Setelah membaca definisi yang rumit ini, kami tahu Anda mungkin merasa mengantuk. Nah, sebelum Anda tertidur, mari kita bahas lebih terpisah.

Sekelompok Mata Uang

Indeks Dolar terdiri dari enam mata uang utama, yaitu:

• Euro
• Yen
• Pound Sterling
• Dolar Kanada
• Krona Swedia
• Franc Swiss

Berapa Banyak Negara yang Terlibat?

Ada sebuah pertanyaan: Jika Indeks Dolar terdiri dari enam mata uang, berapa banyak negara yang termasuk di dalamnya? Jika Anda menjawab enam, maka Anda salah. Jika Anda berkata dua puluh dua, maka Anda adalah seorang jenius.

Jumlah Negara dalam Indeks Dolar

Total ada dua puluh dua negara, karena di antara negara-negara anggota Uni Eropa, saat ini terdapat tujuh belas negara yang menggunakan euro sebagai mata uang tunggal mereka, ditambah lima negara lainnya (Jepang, Inggris, Kanada, Swedia, dan Swiss).

Indeks Dolar Sebagai Indikator

Jelas, dua puluh dua negara hanya mencakup sebagian kecil dari negara-negara di dunia, namun mata uang lain memiliki hubungan yang sangat erat dengan Indeks Dolar. Ini menjadikan Indeks Dolar sebagai indikator yang baik untuk mengukur kekuatan atau kelemahan dolar di seluruh dunia.

Komponen Indeks Dolar

Kita telah mengetahui mata uang apa saja yang membentuk Indeks Dolar, sekarang mari kita kembali ke bagian "nilai bobot". Karena ukuran masing-masing negara berbeda, maka adalah wajar untuk memberikan bobot yang sesuai kepada setiap mata uang saat menghitung Indeks Dolar. Mari kita lihat bobot saat ini:

Bobot Mata Uang dalam Indeks Dolar

Karena zona euro terdiri dari 16 negara, bobot euro dalam Indeks Dolar juga yang terbesar. Selanjutnya adalah yen, karena Jepang juga merupakan salah satu ekonomi terbesar di dunia. Empat mata uang negara lainnya memiliki bobot di bawah 30% dalam Indeks Dolar.

Pengaruh Euro terhadap Indeks Dolar

Ada fenomena yang sangat menarik: Bagaimana jika euro turun, bagaimana dengan Indeks Dolar? Dengan bobot euro yang sangat besar dalam Indeks Dolar, kita pada dasarnya dapat menyebut Indeks Dolar sebagai "Indeks Anti-Euro". Karena Indeks Dolar sangat dipengaruhi oleh pergerakan euro, orang mulai mencari Indeks Dolar yang lebih seimbang. Namun, perubahan ini tidak akan terjadi cepat. Pertama-tama, mari kita kembali ke grafik.