Kesalahan Bertahan

Banyak yang mengatakan bahwa bertahan adalah kesalahan, tetapi siapa yang mengerti bahwa bertahan juga merupakan strategi perdagangan. Prasyaratnya adalah kita memiliki pemahaman yang jelas tentang arah pasar, kapan kita perlu bertahan, dan kapan kita harus keluar dari pasar. Mereka yang mengejar titik masuk yang tepat dan titik stop-loss yang presisi, menurut saya, hanya omong kosong. Tidak jarang seseorang dipukul oleh pasar dari kedua sisi, tetapi tetap merasa puas.

Memahami Risiko

Bertahan, pada dasarnya, adalah memberi diri kita sendiri toleransi kesalahan dan memberi pasar toleransi tersebut. Banyak orang berpikir bahwa memasang perintah stop-loss sama dengan menghindari kerugian, tetapi sebenarnya, dalam arti tertentu, memasang stop-loss setara dengan membuka posisi baru, kecuali setelah stop-loss, Anda tidak melakukan operasi lagi. Jika sistem perdagangan Anda tidak dapat menjadikan keuntungan sebagai norma, setelah berkali-kali terkena stop-loss, akun Anda tetap akan kembali menjadi '0', hanya saja dalam jangka waktu yang lebih lama.

Sistem Perdagangan

Oleh karena itu, stop-loss seharusnya diterapkan pada keseluruhan sistem perdagangan, bukan hanya pada salah satu posisi tertentu. Stop-loss di bawah sistem perdagangan akan memiliki makna. Menetapkan stop-loss untuk satu posisi tertentu hanya merupakan cara untuk mencari jalan keluar yang layak untuk kegagalan sistem perdagangan kita. Tak jarang orang mendiskusikan peristiwa dengan probabilitas kecil, dan mereka mencurahkan energi untuk menghindari peristiwa semacam itu, padahal sebenarnya tidak perlu. Jika sesuatu memiliki probabilitas kecil, itu berarti bukan hal yang dapat diprediksi oleh orang biasa.

Realitas yang Harus Dihadapi

Selalu ada kemungkinan kita basah kaki saat berjalan di tepi sungai. Apakah kita harus berkemah di luar setiap malam untuk menghindari gempa besar yang terjadi sekali dalam seratus tahun? Pendekatan yang lebih realistis adalah berpikir tentang bagaimana membangun kembali setelah bencana. Selama Anda memiliki kemampuan, Anda masih bisa membangun rumah yang indah sekali lagi.

Kontrol Risiko

Sehingga, beberapa risiko tidak dapat sepenuhnya dihindari dalam tingkat operasional, kecuali jika Anda adalah seorang superman. Namun, kita hanya dapat mengontrolnya di tingkat keuangan. Inilah sebabnya mengapa kita perlu beroperasi dengan posisi ringan. Sebelum saya membuka setiap posisi, saya tidak hanya mempertimbangkan potensi keuntungan, tetapi yang terpenting adalah mempertimbangkan dalam keadaan apa saya perlu keluar. Ini bukan hanya sekedar mengatur stop-loss dan take-profit dalam harga, tetapi juga mempertimbangkan ritme pergerakan harga.

Manajemen Modal

Termasuk dalam keadaan apa akun bisa bertahan, dan bahkan ada peluang untuk menambah posisi meskipun dalam keadaan rugi. Mengenai manajemen modal, satu kalimat: kita harus memiliki kemampuan untuk bertanggung jawab atas perdagangan kita sendiri. Kita hanya perlu mengejar keuntungan akhir, bukan tingkat kemenangan yang tinggi atau titik stop-loss dan take-profit yang tepat. Pasar sebenarnya kabur dan kacau; yang harus kita lakukan bukanlah mencari kemenangan, melainkan toleransi terhadap kesalahan.

Penulis: Cai Niao