Banyak orang berpikir bahwa analisis fundamental dan analisis teknikal bertentangan, seolah-olah dua hal yang tidak bisa berdampingan. Mereka merasa harus memilih salah satu, atau risiko menyebabkan kerugian dalam trading yang tidak teratur dan bertentangan. Suara seperti ini terdengar sangat umum. Dengan pengalaman pribadi saya, di mana saya pernah menjadi trader teknikal selama bertahun-tahun dan peneliti fundamental selama tiga hingga empat tahun, saya melihat keduanya dari sudut pandang yang berbeda. Mari kita bahas masalah ini lebih lanjut.
Di dunia trading, kita sering melihat tiga skenario berikut: Ada investor yang mengutamakan analisis fundamental dan mengabaikan analisis teknikal, yang menyebabkan kerugian besar; ada investor yang lebih fokus pada analisis teknikal dan meremehkan analisis fundamental, berlebihan dalam keraguan sehingga melewatkan peluang; ada investor yang mencoba bergantian antara analisis fundamental dan teknikal, tetapi tidak berhasil dalam menentukan standar penilaian yang menghasilkan kerugian.
Analisis pasar berjangka, forex, dan saham dibedakan menjadi dua aliran utama: analisis fundamental dan analisis teknikal (ada juga aliran investasi kuantitatif yang semakin populer). Dua aliran ini sering saling menyerang, menyoroti kelemahan masing-masing. Biasanya, buku tentang analisis teknikal akan memulai dengan serangan terhadap analisis fundamental, dengan nada yang tajam, bertujuan untuk mendukung otoritas analisis teknikal. Karya ilmuwan terkemuka seperti John Murphy "Analisis Teknikal Pasar Berjangka" sering kali mencemooh bahwa analis fundamental hanya berperan sebagai "ahli setelah peristiwa". Buku-buku yang menjelaskan analisis fundamental, biasanya, penulisnya tidak langsung menunjukkan kelemahan analisis teknikal tetapi memasukkannya ke dalam isi buku, dengan nada yang lebih halus.
Aliran teknikal menyalahkan analisis fundamental atas sumber kekurangan mereka, berargumen bahwa para analis fundamental sering kali mengklaim bahwa harga pasar telah sepenuhnya mencerminkan informasi eksternal. Dalam pandangan analis teknikal, analis fundamental tidak mampu meramalkan masa depan dengan akurat pada saat yang tepat, sementara pada saat yang sama, alasan di balik fluktuasi harga menjadi sangat jelas setelah peristiwa terjadi.
Melalui pengalaman pribadi saya, saya menyadari bahwa saya pernah sangat mempercayai analisis teknikal ketika saya baru mulai trading pada tahun 1997 dan meremehkan analisis fundamental. Setelah menjelajahi berbagai strategi trading, saya belajar banyak teori teknikal. Meskipun saya dapat mencapai profitabilitas, saya merasa produce berada di patokan tertentu. Melalui pendidikan lanjutan dan penelitian mendalam di bidang analisis fundamental dan ekonomi makro, saya mampu mengintegrasikan kedua pendekatan ini dalam trading saya. Oleh karena itu, saya melihat bahwa kedua teori ini memiliki kelebihan dan kekurangan yang saling melengkapi dan bisa digunakan bersama untuk mencapai hasil yang lebih baik dalam trading.
Dalam argumen mereka, ada dua alasan umum yang sering dikemukakan oleh analis teknikal untuk menyerang analisis fundamental: alasan pertama adalah bahwa mematuhi hukum permintaan dan penawaran membutuhkan pemahaman yang sangat mendalam dari operator, yang biasanya menjadi tanggung jawab seorang ekonom. Kebanyakan orang tidak memiliki latar belakang akademis yang memadai untuk mendalami fundamental.
Kedua pendekatan tidak dapat sepenuhnya dinyatakan sebagai baik atau buruk. Masing-masing memiliki kekuatan yang tidak dapat digantikan oleh yang lain. Idealnya, menggabungkan analisis fundamental dan teknikal dapat meningkatkan keberhasilan dalam menentukan arah pasar dan memberikan peluang untuk menangkap pergerakan pasar yang besar tanpa mengambil risiko yang tidak perlu. Inilah mengapa penting untuk mengadopsi pendekatan yang seimbang dalam trading untuk meningkatkan prospek keberhasilan secara keseluruhan.
2024-11-24
Diskusi mengenai regulasi Siprus dalam trading Forex dan bagaimana keamanannya mempengaruhi investor serta perbandingan dengan regulasi lainnya.
Regulasi SiprusForexKeamanan DanaBrokerInvestasiPlatform Trading
2024-11-24
Hukum Murphy memberikan wawasan berharga bagi trader forex tentang risiko dan strategi trading yang efektif.
Hukum Murphytradingpasar forexstrategi tradinganalisis pasar
Tentang Kami
Hubungi Kami
Topik Yang Perlu Kamu Ketahui
Utoms adalah situs web yang didedikasikan untuk berbagi pengetahuan tentang pasar Forex dan Cryptocurrency, seperti Bitcoin, Ethereum, XRP, Litecoin, dan Dogecoin, antara lain. Kami menyediakan berita dan informasi yang diperbarui dengan cepat tentang semua pergerakan di pasar ini.
Kami tidak mendukung perdagangan atau penggalangan dana dalam bentuk apa pun. Kami hanyalah platform yang berkomitmen untuk berbagi pengetahuan.
**Perdagangan aset keuangan dalam bentuk apa pun melibatkan risiko. Investor atau spekulan harus memahami risiko ini sebelum terlibat dalam perdagangan aset ini.**
Informasi hak cipta dan kebijakan penggunaan Utoms.
Hak Cipta 2024 Utoms © Semua hak dilindungi oleh hukum. Tidak ada reproduksi atau penyalinan informasi yang diizinkan tanpa otorisasi.
Kami memiliki kebijakan untuk menyajikan informasi secara transparan dan tidak memihak. Semua informasi yang diberikan tidak dimaksudkan untuk mempromosikan, membimbing, atau mengajarkan investasi dengan cara apa pun.
Komentar Pengguna
Belum ada komentar
Tulis Komentar