Kesabaran dalam Perdagangan

Jangan katakan kepada saya bahwa Anda bisa menghasilkan uang hanya dengan bekerja keras, dan jangan katakan bahwa sistem kemenangan rendah Anda sudah sangat matang. Jangan pula berpikir bahwa Anda dapat dengan cepat memahami esensi perdagangan. "Sebelum tidak dapat menang, tunggu saat musuh dapat dikalahkan," prinsip perang demikian, dan dalam perdagangan pun sama. Anda mungkin menghargai usaha dan metode Anda sendiri, tetapi seharusnya selalu mengutamakan kesabaran.

Peluang dan Kesabaran

Dalam dunia perdagangan spekulatif, kesempatan adalah sesuatu yang dihasilkan dari kesabaran. Mengatakan bahwa ini seperti menunggu kelinci di dekat pohon juga tidaklah berlebihan. Beberapa orang yang berpengalaman pun memahami bahwa dalam perdagangan Anda harus banyak melihat dan sedikit melakukan. Melakukan lebih sedikit tidak berarti Anda harus mengurangi usaha dalam memantau dan menganalisis pasar; pasar tetap harus diperhatikan dengan teliti, dan analisis harus selalu dilakukan dengan konsisten.

Waktu untuk Memesan

Lalu kapan kita harus melakukan pemesanan? Dua kata: memberi uang. Pada saat tertentu, Anda akan merasa yakin bahwa situasi tersebut adalah saat di mana pasar memberi Anda uang tanpa harus berjuang, atau bisa dikatakan sangat aman. Mungkin pernyataan ini akan menimbulkan banyak kontroversi, tetapi selama Anda cukup berusaha dalam memantau dan melakukan riset, Anda akan bersabar menunggu kelinci yang menabrak pohon!

Frekuensi Pemesanan

Tanyakan pada diri sendiri, seberapa sering Anda melakukan pemesanan berdasarkan indikator k (k-line) yang Anda lihat? Apakah Anda memesan setiap 20 k-line? Atau 50 k-line? Atau mungkin Anda sering merujuk pada periode yang lebih kecil sambil membandingkannya? Jika Anda dapat merencanakan operasi hanya setelah melihat setidaknya 100 k-line, maka selamat! Anda setidaknya telah memulai langkah yang baik. Kesabaran lebih sulit dilatih dibandingkan teknik, terutama di era yang penuh ketidakpastian ini. Bahkan, sistem dengan tingkat kemenangan rendah kadang-kadang dapat menghasilkan beberapa kerugian berturut-turut yang dapat merusak pola pikir Anda; oleh karena itu, alih-alih mengejar teknik atau sistem yang sempurna, lebih baik Anda mengasah pola pikir Anda sendiri.

Penulis: batrinu