Teknik

Saya belajar secara otodidak dan memiliki pemahaman yang terbatas. Dengan menganalisis grafik historis, saya mengingat hal-hal seperti candlestick, Bollinger Bands, dan jalur (bukan saluran, tetapi jalur, karena ada ahli yang mengatakan definisi saluran dalam buku berbeda). Yang saya maksud adalah garis Bollinger di grafik yang membentuk bagian-bagian seperti sosis, dan pola pergerakan di antara ketiga elemen tersebut. Beberapa teman mungkin bertanya: "Grafik adalah jejak sejarah, Anda tidak bisa memprediksi bagaimana pergerakannya di masa depan." Memang ada benarnya, tetapi untuk trading jangka pendek, ada pola yang bisa diikuti. Misalnya, jika seseorang jongkok untuk buang air besar, Anda tidak tahu apakah dia diare atau sembelit. Sehingga Anda tidak tahu apakah harus bersiap untuk mengantisipasi keadaan darurat atau membawa alat bantu. Namun, ketika "benda" itu terbang sejauh 3 meter, Anda tahu apa yang harus dilakukan, yaitu memberikan selembar tisu toilet. Begitu juga dengan pasar, ketika harga mencapai titik tertentu, pasti akan bergerak mengikuti pola tertentu. Tugas kita adalah memahami pola pergerakan itu.

Manajemen Dana

Ketika trading dengan pasangan mata uang yang berbeda, ukuran posisi yang dibuka juga berbeda. Misalnya, untuk GJ dan EU, jika Anda membuka setengah posisi untuk keduanya, GJ akan segera membuat Anda mencari kerabat untuk meminjam KTP, sedangkan EU tidak. Beberapa orang membuka posisi hanya 1% atau bahkan lebih kecil, sehingga tidak terancam likuidasi meski terjadi penurunan tajam, namun keuntungan yang didapat pun sangat minim. Ini murni permainan angka yang menunjukkan kurangnya keterampilan dan keengganan untuk belajar, sehingga fungsi stop loss pun menjadi tidak berguna. Pengalaman saya adalah untuk GJ, gunakan sekitar 10% dari total nilai, sementara untuk EU, gunakan 25-50%. Dengan cara ini, Anda dapat memaksimalkan hasil dana Anda dengan relatif aman. Mengenai stop loss, saya tidak setuju dengan penggunaan angka tetap. Jika situasi berubah dan pola sudah berbeda, segera keluar dari posisi. Seperti contoh di atas, jika orang yang diare sudah berdiri dan mengenakan celana, apakah Anda masih menunggu sambil membawa tisu di tangan?

Psikologi Trading

Anda perlu memiliki rencana keuntungan yang relatif wajar. Trading jangka pendek seperti mencuri uang. Hindari perjuangan untuk mendapatkan banyak; jangan berpikir bahwa jika Anda menghasilkan 100 hari ini, maka besok dapat 200, karena jika dilanjutkan dengan cara itu, akan menjadi masalah. Beberapa orang berambisi untuk mendapatkan 10 pips ketika harga hanya bergerak 5 pips, dan merasa menyesal ketika hanya mendapatkan sedikit, atau merasa cemas tidak menjual lebih awal saat harga telah naik dengan signifikan. Pada dasarnya, mereka menghabiskan hari-hari mereka dalam penyesalan dan ketidakpuasan. Ini adalah manifestasi dari ketamakan. Selama itu tidak diatasi, bermain di pasar valuta asing hanya akan menjadi kehilangan uang. Pengalaman saya adalah bersyukur atas keuntungan kecil, karena dari sedikit keuntungan bisa menjadi besar. Cobalah untuk memotivasi diri sendiri - mendapatkan sedikit hijau sama saja dengan membayar makanan hari ini, itu jauh lebih baik dibandingkan petani. Ketika Anda mendapatkan keuntungan, segera ambil langkah cepat untuk menghindari kerugian yang lebih besar. Saat Anda membuka posisi, Anda harus mempertimbangkan apakah itu posisi menguntungkan atau posisi bertahan hidup. Jika setelah membuka posisi harga tetap bergerak dalam kisaran keuntungan Anda, itu berarti Anda berada pada arah yang benar, beri sedikit waktu untuk mendapatkan lebih banyak keuntungan; jika harga terus bergerak dalam kisaran kerugian, itu menandakan Anda tidak melakukan entry dengan baik, maka itu adalah posisi bertahan hidup. Harus segera keluar meski hanya dengan kerugian kecil atau sedikit keuntungan, jika tidak, kesempatan itu mungkin hilang.