Pengenalan Strategi Perdagangan

Perdagangan rentang adalah salah satu strategi perdagangan yang paling umum digunakan oleh para trader profesional. Meskipun ada banyak cara untuk menginterpretasikan perubahan rentang, strategi yang paling sederhana adalah dengan menjaga mata yang tajam. Meskipun ini adalah strategi yang sangat umum di bidang perdagangan profesional, pemula sering kali terkejut dengan kesederhanaan, akurasi, dan keandalannya.

Pengertian Hari Internal

Trader terobosan hanya mengandalkan grafik lilin dasar untuk mengidentifikasi hari internal. Hari internal mengacu pada situasi di mana rentang perdagangan hari itu berada dalam rentang hari sebelumnya, dalam kata lain, titik tertinggi dan terendah hari itu tidak melebihi titik tertinggi dan terendah hari sebelumnya. Sebelum melakukan perdagangan rentang, diperlukan setidaknya dua hari internal. Semakin banyak hari internal, semakin tinggi kemungkinan terjadinya lonjakan rentang atau terobosan.

Penggunaan Grafik Harian

Strategi ini paling baik diterapkan pada grafik harian. Meskipun menggunakan kerangka waktu yang lebih panjang, kemungkinan terobosan semakin tinggi. Beberapa trader menggunakan strategi hari internal pada grafik per jam, kadang-kadang dengan keberhasilan, tetapi peluang sukses lebih tinggi saat menggunakan grafik harian. Untuk trader intraday yang menggunakan grafik per jam, jika ada penyempitan rentang sebelum pasar London atau AS dibuka, peluang terjadinya terobosan yang nyata akan lebih tinggi.

Memprediksi Terobosan yang Efektif

Kuncinya adalah memprediksi terobosan yang efektif, bukan terjebak pada terobosan palsu. Trader intraday yang menggunakan grafik harian dapat mencari peluang terobosan pada pasangan mata uang tertentu menjelang rilis data penting. Strategi ini berlaku untuk semua pasangan mata uang, tetapi pasangan seperti euro/ponsterling, dolar/kadangan, euro/frank, euro/kadangan dan dolar Australia/kadangan menunjukkan frekuensi terobosan palsu yang lebih rendah.

Aturan Strategi

Beli:
1. Temukan pasangan mata uang dengan setidaknya dua hari rentang yang berada dalam rentang hari sebelumnya (kita sedang mencari beberapa hari internal).
2. Beli 10 pips di atas titik tertinggi hari internal pertama.
3. Atur stop loss dan pesanan terbalik setidaknya 10 pips di bawah titik terendah hari internal terbaru.
4. Ketika profit mencapai dua kali lipat dari stop loss, ambil keuntungan atau gunakan trailing stop.

Menanggulangi Terobosan Palsu

Jika stop loss dan pesanan terbalik tersentuh, atur stop loss di atas titik tertinggi hari internal terbaru setidaknya 10 pips dan gunakan trailing stop untuk melindungi profit yang melebihi rentang stop loss.

Strategi Jual

Jual:
1. Temukan pasangan mata uang dengan setidaknya dua hari rentang yang berada dalam rentang hari sebelumnya (kita sedang mencari beberapa hari internal).
2. Jual 10 pips di bawah titik terendah hari internal pertama.
3. Atur stop loss dan pesanan terbalik setidaknya 10 pips di atas titik tertinggi hari internal terbaru.
4. Ketika profit mencapai dua kali lipat dari stop loss, ambil keuntungan atau gunakan trailing stop.

Efisiensi Strategi

Untuk lebih mengoptimalkan strategi ini, Anda dapat menggabungkan pola teknikal untuk menentukan arah terobosan yang lebih spesifik. Misalnya, jika hari internal menyusut menuju puncak rentang terbaru, seperti pola segitiga naik, maka kemungkinan terobosan ke atas akan sangat tinggi. Sebaliknya, jika hari internal menyusut menuju dasar rentang terbaru, dan terlihat pola segitiga turun terbentuk, maka kemungkinan terobosan ke bawah akan lebih tinggi.

Contoh Penerapan Strategi

Mari kita lihat beberapa contoh. Gambar 9.14 adalah grafik harian euro/ponsterling. Dari gambar, kita dapat dengan jelas melihat dua hari internal yang rentangnya, termasuk titik tertinggi dan terendah, berada dalam rentang hari sebelumnya. Berdasarkan aturan kita, kita menetapkan pesanan beli 10 pips di atas titik tertinggi hari internal pertama, yaitu 0.6634, dan pesanan jual 10 pips di bawah titik terendah hari internal pertama, yaitu 0.6579. Pada hari ketiga setelah hari internal terbaru, pesanan beli kita tersentuh. Selanjutnya, kita menempatkan stop loss dan pesanan terbalik 10 pips di bawah 0.6579 (seharusnya 0.6589 - catatan penerjemah).

Pengelolaan Risiko

Dasarnya, kita membeli di 0.6634, dengan stop loss di 0.6579 (seharusnya 0.6589 - catatan penerjemah), sehingga rentang stop loss adalah 45 pips. Saat profit mencapai dua kali lipat dari rentang stop loss (90 pips), ketika harga mencapai 0.6724, kita memiliki dua pilihan - ambil keuntungan atau mulai menggunakan trailing stop. Trader konservatif mungkin memilih untuk menutup posisi, sementara trader agresif akan mengejar potensi keuntungan yang lebih besar.

Kesimpulan

Jika menggunakan strategi terobosan hari internal pada grafik harian, risiko bisa sangat tinggi, namun potensi keuntungan setelah terobosan juga sangat besar. Trader agresif juga dapat melakukan transaksi dengan lebih dari satu posisi, sehingga ketika profit mencapai dua kali lipat dari rentang stop loss, mereka dapat mengunci sebagian profit dari setengah posisi, lalu melakukan trailing stop. Terobosan ini sering merupakan tanda tren besar yang akan datang; dengan menggunakan trailing stop, trader dapat tetap berada dalam tren sambil mengunci sebagian profit.