Alasan Pertama: Ketakutan

Penyebab terbesar dan paling umum mengapa trader tidak dapat mematuhi rencana perdagangan mereka adalah ketakutan yang absolut. Sering kali, dari grafik, semuanya terlihat sangat sempurna, seolah-olah perdagangan ini dapat menghasilkan hingga titik terakhir. Namun, kenyataannya tidak selalu berjalan lancar; sering kali pasar tidak akan berjalan sesuai harapan. Ketika hal yang tidak terduga terjadi, beberapa trader menjadi sangat gugup, yang dapat menyebabkan mereka kehilangan fokus dan bertindak impulsif, melakukan hal-hal yang tidak termasuk dalam rencana perdagangan mereka.

Alasan Kedua: Kerugian atau Keuntungan Berturut-turut

Ketika trader mengalami kerugian atau keuntungan berturut-turut, mereka mungkin cenderung menyimpang dari rencana perdagangan. Kurang percaya diri atau kepercayaan diri yang berlebihan dapat menyebabkan trader memiliki bias terhadap perdagangan. Saat trader mengalami kerugian berturut-turut, kurangnya kepercayaan diri dapat menyebabkan mereka melewatkan beberapa peluang perdagangan yang baik, yang seharusnya bisa ditangkap jika mereka tetap pada rencana perdagangan. Sebaliknya, ketika trader mendapatkan keuntungan secara terus-menerus, mereka dapat menjadi terlalu percaya diri, merasa tak tertandingi, dan ini bisa menyebabkan mereka melakukan perdagangan buruk yang seharusnya tidak dilakukan jika mereka mematuhi rencana perdagangan.

Alasan Ketiga: Ketidakpercayaan Terhadap Rencana Perdagangan

Tidak ada yang memaksa Anda untuk mengikuti rencana perdagangan. Setelah beberapa kali mencobanya, jika Anda merasa bahwa rencana perdagangan tidak efektif, Anda mungkin akan terus bertransaksi hanya berdasarkan perasaan. Anda mungkin merasa nyaman dan berpikir bahwa itu adalah keputusan yang benar, atau bahkan tidak mengambil suatu perdagangan karena "perasaan tidak nyaman". Rencana perdagangan menjadi semacam "opsi tambahan" bagi Anda.

Alasan Keempat: Ketidakcocokan antara Rencana dan Gaya Perdagangan

Rencana perdagangan harus sesuai dengan kepribadian Anda. Orang yang tidak sabar jelas tidak cocok untuk perdagangan jangka panjang; oleh karena itu, rencana perdagangan bagi jenis trader ini seharusnya lebih ditujukan untuk perdagangan jangka pendek, dan sebaliknya. Anda harus sering bertanya pada diri sendiri, apakah rencana perdagangan saya sesuai dengan gaya perdagangan saya? Anda harus memahami gaya perdagangan Anda, apakah itu perdagangan swing atau tren, perdagangan dalam hari atau harian. Kurangnya pemahaman tentang gaya perdagangan diri sendiri dapat menyebabkan ketidakmampuan untuk mematuhi rencana perdagangan.

Kesimpulan

Mematuhi rencana perdagangan tidak hanya memerlukan disiplin; Anda juga harus memastikan bahwa rencana tersebut cocok dengan kepribadian Anda, serta mempertimbangkan berbagai situasi yang mungkin terjadi dan pentingnya catatan perdagangan. Ketika semua faktor ini ada, trader akan lebih mudah mempercayai rencana mereka dan mematuhi pelaksanaannya.

Untuk belajar lebih lanjut tentang Forex - dasar-dasar Forex dan bagaimana cara berdagang Forex, silakan kunjungi: kategori Pembelajaran Forex.