10 Situasi di Mana Pilihan Terbaik Adalah Segera Pergi

作者:   2024-11-24   浏览:1

1. Penundaan Setoran dan Penarikan

Kami telah sering membahas bahwa trader sangat memperhatikan dan sensitif terhadap masalah dana. Oleh karena itu, kami mencatat hal ini sebagai penyebab utama kehilangan pelanggan. Ini sebenarnya mudah dipahami: — Saat menyetor: Trader berada dalam suasana hati yang tinggi dan bersemangat untuk memulai trading. Jika proses setoran memakan waktu lama, trader akan merasa seolah-olah suasana hatinya sirna. — Saat menarik dana: Waktu penarikan dapat berbeda antar broker karena saluran dana atau audit regulasi, namun waktu penarikan yang dijanjikan broker kepada pelanggan harus stabil. Jika Anda mengiklankan penarikan cepat dalam waktu 24-48 jam, tetapi kenyataannya tertunda hingga satu minggu, pelanggan akan langsung merasa tidak nyaman: Apakah mereka telah tertipu?!Forex, masalah dana, platform trading, biaya trading, dukungan pelanggan

2. Masalah Platform dan Trading

Pembaruan platform trading diterima dengan baik oleh pelanggan, tetapi pemeliharaan jangka panjang, bug perangkat keras dan perangkat lunak, tidak dapat login ke akun trading, bahkan serangan DDoS atau peretasan dapat menyebabkan banyak masalah bagi pelanggan. Dalam situasi ini, komunikasi yang tepat waktu dari broker dapat membantu mendapatkan pengertian dari pelanggan. Namun, jika platform trading itu sendiri memiliki banyak masalah, seperti penundaan harga, lambatnya koneksi atau eksekusi, maka jelas broker ini memiliki masalah. Pelanggan bukan orang bodoh; mereka akan mempertimbangkan bahwa broker ini mungkin tidak memperhatikan infrastruktur dan tidak dapat menyediakan lingkungan trading yang stabil dan memadai.

3. Hilangnya Fitur Menarik untuk Pelanggan

Perubahan dalam fungsi platform trading dapat menyebabkan beberapa pelanggan pergi. Terutama banyak trader forex yang hanya mengenali satu jenis platform trading, khususnya ketika mereka membutuhkan fungsi tertentu; perubahan platform akan membuat mereka kehilangan daya tarik. Misalnya, jika seorang trader hanya memilih suatu broker karena ingin memperdagangkan pasangan mata uang minor atau langka, seperti Euro/Krona Ceko, ketika broker tersebut tidak lagi menawarkan perdagangan pasangan mata uang ini, trader tersebut dipastikan akan memiliki probabilitas tinggi untuk pergi.

4. Kenaikan Spread atau Biaya Komisi yang Meningkatkan Biaya Trading

Salah satu hal positif adalah bahwa kompetisi di pasar forex selalu tinggi, dengan banyak broker baru setiap tahun, membuat spread trading forex tetap rendah, terutama untuk pasangan mata uang utama yang terus menurun. Namun, untuk pasangan mata uang dengan aktivitas yang relatif rendah, kondisi spreadnya tidak begitu baik. Meskipun sedikit kenaikan spread dapat meningkatkan biaya trader, terutama bagi trader scalping. Jika mereka menemukan bahwa spread pasangan mata uang yang mereka perhatikan lebih rendah di platform lain dengan fungsi yang serupa, mereka mungkin lebih memilih untuk berpindah platform.

5. Kenaikan Persyaratan Volume Trading Minimum

Demi perkembangan bisnis jangka panjang, beberapa broker mungkin lebih memilih pelanggan dengan volume trading yang tinggi, sehingga mereka meningkatkan persyaratan volume trading minimum. Namun, bagi trader ritel dengan modal kecil, ini bukan hal baik. Ada banyak pelanggan yang trading dengan akun kecil di pasaran, dan mereka mungkin tidak dapat memenuhi persyaratan volume trading minimum yang lebih tinggi. Memperbesar volume trading minimum pun memiliki kelemahan, yakni trader tidak dapat menetapkan posisi dengan fleksibel, sehingga strategi manajemen dana yang lebih hati-hati dan konservatif sulit diterapkan.

6. Penghentian Beberapa Saluran Setoran dan Penarikan yang Memudahkan Trader

Saluran dan metode setoran serta penarikan broker sangat penting, karena mempengaruhi berapa banyak komisi dan biaya yang harus dibayar trader serta kecepatan dan keamanan transaksi. Jika broker menyediakan berbagai metode setoran dan penarikan yang nyaman, penghentian salah satunya mungkin bukan masalah besar. Namun, jika broker hanya memiliki dua saluran setoran dan penarikan dan secara tiba-tiba menghentikan salah satunya, trader hanya tersisa satu pilihan. Dan tidak semua trader cocok dengan saluran setoran dan penarikan yang tetap, ketidaknyamanan ini dapat dipahami.

7. Seringnya Gangguan dari Penjual dan Upaya Mempengaruhi Trader untuk Menyetor

Saat trader membuka akun riil di broker, mereka harus memberikan kontak. Bahkan saat mendaftar untuk akun demo, terkadang kontak juga diperlukan. Beberapa broker memanfaatkan kontak ini untuk terus-menerus menghubungi calon pelanggan lewat telepon atau email untuk menyuruh mereka menyetor lebih banyak dan trading lebih banyak. Ini memang sangat menjengkelkan, tetapi bukan alasan utama trader meninggalkan broker tersebut.

8. Peringatan Penipuan yang Meluas di Internet

Risiko trading forex tinggi, baik dari masalah broker atau trader, yang dapat membuat kita sering melihat komentar negatif tentang banyak broker di internet. Beberapa komentar negatif tersebut kadang-kadang real dan sah, sementara yang lain mungkin diciptakan oleh pesaing. Entah benar atau tidak, banyak pelanggan pasti sangat memperhatikan ulasan broker. Jika muncul banyak peringatan penipuan, pelanggan akan mencari bukti untuk menganalisis dan membedakan mana yang benar dan palsu. Jika mereka percaya broker yang bekerja sama memiliki masalah serius, kemungkinan besar mereka akan menarik dan mengganti platform.Forex, masalah dana, platform trading, biaya trading, dukungan pelanggan

9. Peringatan dari Otoritas Regulasi dan Ketidakjelasan Situasi Regulasi

Otoritas regulasi seperti FCA, ASIC, dan CySEC sering memperingatkan beberapa perusahaan yang melakukan bisnis tanpa izin setempat. Meskipun ini tidak selalu berarti bahwa perusahaan ini adalah penipuan (misalnya, broker offshore legal yang menarik pelanggan di AS tidak akan mengancam pelanggan non-AS), tetapi penyelidikan mendalam terhadap broker tersebut sangat diperlukan. Baik broker yang mengklaim memiliki sertifikasi regulasi, tetapi diperingatkan oleh otoritas tersebut sebagai manipulatif, atau yang sama sekali tidak teratur, akan membuat trader merasa dana mereka tidak aman.

10. Layanan Dukungan Pelanggan yang Buruk

Ketika trader membutuhkan dukungan pelanggan, itu berarti ada masalah yang telah muncul, mungkin karena hambatan dalam trading atau informasi yang hilang atau tidak jelas. Singkatnya, masalah yang perlu diatasi dengan customer service biasanya adalah hal yang ingin segera diselesaikan oleh trader. Jika layanan pelanggan buruk, seperti respon yang terlalu lambat, jawaban yang tidak memuaskan, atau solusi yang tidak berguna sama sekali, semua ini akan mengecewakan trader. Jika situasi ini terus berlanjut, trader akan memilih untuk pergi.


Komentar Pengguna

Belum ada komentar

Tulis Komentar


Artikel Sebelumnya: 10 Situasi

Buka Akun Trading
di Broker Dupoin

Jika Anda adalah anggota kami melalui broker Dupoin.

**Hak eksklusif hanya terbatas untuk anggota saja!!

Tentang Kami

Hubungi Kami

Topik Yang Perlu Kamu Ketahui

Utoms adalah situs web yang didedikasikan untuk berbagi pengetahuan tentang pasar Forex dan Cryptocurrency, seperti Bitcoin, Ethereum, XRP, Litecoin, dan Dogecoin, antara lain. Kami menyediakan berita dan informasi yang diperbarui dengan cepat tentang semua pergerakan di pasar ini.

 

Kami tidak mendukung perdagangan atau penggalangan dana dalam bentuk apa pun. Kami hanyalah platform yang berkomitmen untuk berbagi pengetahuan.

 

**Perdagangan aset keuangan dalam bentuk apa pun melibatkan risiko. Investor atau spekulan harus memahami risiko ini sebelum terlibat dalam perdagangan aset ini.**

 

Informasi hak cipta dan kebijakan penggunaan Utoms.

Hubungi melalui email: [email protected]

Untuk kontak lebih lanjut, Whatsapp: 08118683023

blog

Hak Cipta 2024 Utoms © Semua hak dilindungi oleh hukum. Tidak ada reproduksi atau penyalinan informasi yang diizinkan tanpa otorisasi.

Kami memiliki kebijakan untuk menyajikan informasi secara transparan dan tidak memihak. Semua informasi yang diberikan tidak dimaksudkan untuk mempromosikan, membimbing, atau mengajarkan investasi dengan cara apa pun.