Pengantar Manajemen Dana

Sekarang saya ingin membahas tentang manajemen dana. Menurut pengalaman banyak orang, ini adalah teknik trading yang paling utama. Ingatkah Anda contoh bermain batu, kertas, gunting yang saya sebutkan terakhir kali? Benar, Anda mulai dengan menang, mendapatkan banyak uang, tetapi akhirnya sekali kalah bisa membuat Anda bangkrut total. Oleh karena itu, Anda harus memiliki metode manajemen dana yang ilmiah dan bijaksana. Biasanya, kita akan mendiskusikan berapa persentase dana yang harus digunakan sebagai deposit, dan berapa banyak yang bisa kita gunakan untuk menanggung risiko.

Metode Umum dalam Trading

Saya menggunakan ORDER HENTI (STOP ORDER), jadi saya sudah tahu berapa besar risiko yang saya ambil. Dalam trading, saya akan menggunakan tiga metode: metode normal, metode agresif, dan metode konservatif. Metode normal: di mana segala sesuatunya dalam keadaan normal, saya akan menggunakan 5% dari dana untuk menanggung risiko. Misalnya, jika di akun saya terdapat 100.000 dolar, saya akan menyiapkan 5.000 dolar, dan jika setiap kerugian dibatasi pada 600 dolar, saya bisa mengalami delapan kali kerugian. Artinya, jika saya selalu menetapkan order hentikan rugi pada 600 dolar, saya dapat melakukan delapan kali entry.

Perubahan ke Akun Konservatif

Jika akun saya mengalami kerugian 5%, sehingga tersisa 95.000 dolar, maka itu akan menjadi akun konservatif. Pada akun konservatif, hanya 2,5% yang digunakan untuk menanggung risiko, sampai total dana kembali ke angka semula, yaitu 100.000 dolar. Ingatlah: jika Anda tidak menghasilkan uang dalam waktu lama, itu mungkin tidak enak, tetapi Anda masih “hidup.” Namun, jika Anda kehilangan semuanya, itu akan berakhir bagi Anda. Untuk menghasilkan uang, Anda harus mengambil risiko, besarnya risiko tergantung pada jumlah dana yang Anda miliki.

Membuat Akun Agresif

Contohnya, jika Anda memiliki 100.000 dolar, menempatkan 5% dari jumlah itu dan menghasilkan 5.000 dolar, maka Anda dapat beralih ke akun agresif. Di akun agresif, uang yang dapat Anda gunakan adalah setara dengan 6% dana ditambah 20% dari laba. Jadi: 100.000 × 6% + 5.000 × 20% = 7.000, totalnya menjadi 7.000 dolar. Setiap kali Anda memperoleh 5%, dapat ditambahkan 1% untuk pengelolaan agresif. Beberapa klien minta saya untuk menambah 5% setiap kali.

Strategi Berdasarkan Pengalaman Pribadi

Misalnya, saat klien saya memiliki 130.000 dolar, maka 10% dari jumlah akun ditambah 20% dari laba = 130.000 × 10% + 30.000 × 20% = 19.000 dolar. Dari 130.000 dolar, kita mengambil 19.000 dolar, sehingga kita memiliki lebih dari tiga puluh kesempatan untuk entry. Saat ini, risiko yang dihadapi klien hanya menggunakan labanya, bukan modal awalnya. Pada tahun 1987, saya memenangkan kejuaraan dunia dengan metode ini.

Pengalaman Awal dan Perubahan Strategi

Saya menerima 2 juta dolar dari klien pada 2 Januari dan menggunakan sistem teori saya selama 12 bulan untuk berdagang, mendapatkan laba 20 kali lipat. Proses ini akan dibahas nanti. Khususnya, pada bulan pertama, saya mengalami kerugian 18%, karena kondisi awal yang tidak menguntungkan, saya mengubahnya menjadi mode konservatif yang membuatnya terasa membosankan. Ketika saya berhasil menyeimbangkan, saya beralih ke mode agresif, dan jumlah terus meningkat, karena laba yang terakumulasi memungkinkan saya menambah lebih banyak posisi.

Prinsip dalam Manajemen Dana

Prinsip ini menunjukkan kepada semua orang ada tiga sikap terhadap pengelolaan dana. Prinsip kedua adalah menjaga proporsi manajemen dana tetap konsisten, dengan proporsi yang sama pada periode yang sama, karena ini adalah keputusan bisnis atau pekerjaan yang memandu kita untuk bertahan hidup dengan mudah. Jika Anda seorang trader yang buruk, dengan terus mempertahankan batas kerugian hanya 2%, Anda dapat bertahan lama. Prinsip lain yang sering saya gunakan adalah: jika akun mana pun mengalami kerugian lebih dari 25%, maka berhentilah trading, saya belum pernah menghentikan akun mana pun. Bukan berarti bahwa model manajemen ini memberikan perlindungan modal, tetapi yang lebih penting adalah: itu memberi tahu Anda bahwa cara Anda saat ini adalah benar dan keputusan Anda tepat.

Akomodasi Gaya Trading Berbeda

Sering kali, orang bertanya kepada saya bagaimana cara mendapatkan lebih banyak uang. Saya biasanya menggabungkan pendekatan jangka panjang, jangka menengah, dan jangka pendek. Jangka panjang menggunakan beberapa indikator dari grafik harian, menggunakan rata-rata 4 hari dan 11 hari; misalnya, jika rata-rata 4 hari bergerak ke atas, itu adalah sinyal beli, dan pada titik ini saya akan menutup posisi; kemudian masuk kembali pada titik ini dan menutup posisi pada titik ini; inilah metode jual beli jangka panjang.

Memadukan Jangka Pendek dan Menengah

Untuk trading jangka menengah, perlu merujuk ke grafik harian dan grafik jam. Trading jangka pendek, saya akan merujuk ke grafik satu menit atau bahkan grafik 27 detik. Namun, trading jangka pendek bukan untuk menghasilkan komisi, melainkan disiapkan untuk jangka menengah. Karena waktunya pendek, risikonya rendah, biasanya hanya dua atau tiga ratus dolar, sehingga bisa melakukan lebih banyak transaksi. Jelas sekali, menggabungkan jangka menengah dan pendek dapat meningkatkan jumlah entry. Inilah rahasia saya menjadi “juara satu menit”, yang membuat saya unggul dibandingkan orang lain. Orang lain hanya dapat melakukan satu trading per hari, tetapi saya sudah bisa melakukan lebih dari sepuluh kali, dan jika semua posisi ditutup, setidaknya saya break even, tetapi jika saya untung, saya bisa mendapatkan sepuluh kali lipat dari investasi. Ini adalah salah satu rahasia saya, yaitu menerapkan metode manajemen dana yang berbeda untuk trading jangka panjang, menengah, dan pendek; dengan prinsip tiga, tiga periode, dan tiga metode.

Biografi André Busch

André Busch, seorang warga Swiss, juara trading dan pemegang rekor dunia, adalah seorang mentor yang memiliki integritas tinggi dan ketekunan yang kuat. Lahir di Swiss tengah pada tahun 1942, ia mengalami kebutaan selama hampir tiga tahun akibat kecelakaan listrik pada usia sebelas tahun. Setelah penglihatannya pulih, ia belajar dengan giat dan masuk Universitas Jenewa, memperoleh beasiswa penuh dari program pertukaran siswa Swiss-Amerika untuk melanjutkan pendidikan di Universitas Dartmouth di New Hampshire, Amerika Serikat, dan lulus dengan gelar Sarjana Ekonomi pada tahun 1965. Setelah itu, ia kembali ke Universitas Jenewa untuk mendapatkan gelar MBA di bidang Ilmu Politik Internasional. Setelah lulus, ia bekerja di Bank Boston, dan segera menjadi trader valuta asing utama, mengumpulkan banyak pengetahuan dalam trading valas dan emas. Pada tahun 1977, ia mendirikan perusahaannya sendiri dalam bidang broker berjangka. Antara tahun 1985 dan 1986, Busch mengembangkan sistem trading komputernya dan menjadi perwakilan "formula". Pada tahun 1987, Busch menggunakan pengalaman dan metode yang ia miliki untuk berpartisipasi dalam kejuaraan bergengsi "Piala Juara Trading Amerika" yang diselenggarakan oleh Asosiasi Trading Beverly Hills, memulai dengan investasi sebesar 5.000 dolar dan mencapai tingkat pengembalian investasi sebesar 45,38 kali lipat dalam waktu 4 bulan, rekor yang hingga kini belum terpecahkan.