Kepedihan dalam Trading

Dari pengalaman saya, saya selalu sangat merasakan rasa kesepian dalam trading, dan sangat yakin dengan sebuah kalimat: trader yang sukses, umumnya hidup dalam kesendirian. Karena independen, maka berbeda; karena berbeda, maka unggul. Pada awalnya saya sangat antusias untuk bergabung dengan berbagai grup WeChat atau QQ, untuk mendiskusikan apa yang disebut sebagai teknik atau psikologi trading, sampai akhirnya saya perlahan menyadari, bahwa yang berbicara biasanya tidak begitu hebat, yang benar-benar mampu biasanya diam-diam menghasilkan uang banyak. Jangan tanya bagaimana saya tahu itu, karena pada akhirnya, saya sendiri pun tidak berbicara, hanya sesekali melihat mereka mengobrol saja.

Pencarian Diri

Saya sebelumnya merasa kurang, tidak kurang dari membaca ratusan novel spekulasi dan buku teknik, akhirnya dengan salah satu teori tersebut, saya menggabungkannya dengan karakter diri, tingkat operasi, dan model manajemen modal saya, lalu membentuk sistem saya sendiri, dan tidak pernah lagi mempelajari teknik lain, karena saya mengetahui, satu-satunya yang dapat memperbaiki kekurangan saya adalah terus mencari perbaikan diri melalui trading di pasar. Saat ini, saya tidak lagi mencari di luar, lebih banyak mencari ke dalam diri, untuk terus memperbaiki diri. Saya membatalkan semua grup trading, dan menyimpan banyak buku trading yang ada di samping tempat tidur ke dalam kotak saya.

Pemahaman Baru

Saya menyadari: dalam trading, membuat berdasarkan pengetahuan sendiri, tidak selalu buruk.