Pemahaman Dasar

Ingin bertahan dan mendapatkan keuntungan di pasar valuta asing? Maka pertama-tama, pahami aturan perdagangan di pasar tersebut. Dengan demikian, Anda dapat menjadi trader forex yang sukses dan stabil. Aturan perdagangan mencakup strategi perdagangan, metode perdagangan, dan disiplin perdagangan. Ini adalah penyempurnaan dari pengalaman dan merupakan sistem operasional yang tepat secara rasional. Tanpa sistem operasional yang tepat, metode profit yang spekulatif hanya akan membuat trader terjebak dalam posisi yang lebih pasif, dan ini akan menghasilkan kesenjangan keuntungan yang besar bagi trader forex.

Aturan Perdagangan di Pasar Valas

Berikut adalah aturan perdagangan di pasar valas yang dijelaskan secara rinci oleh tim pelatihan investasi Valas Tiongkok:

1. Hindari Overtrading

   Jangan melakukan perdagangan berlebihan. Jika Anda ragu, tidak yakin, atau saat pasar bergejolak, tunggulah dengan sabar.

2. Perhitungan Untung/Rugi Sebelum Perdagangan

   Sebelum melakukan transaksi, Anda harus menghitung ruang keuntungan suatu pasangan mata uang di masa depan. Hanya ketika rasio imbalan/risiko mencapai 2:1, barulah layak untuk dipertimbangkan.

3. Rencanakan Perdagangan Anda

   Buat rencana perdagangan, termasuk kisaran harga beli dan jumlah yang akan dibeli, titik stop loss di masa depan, dan jumlah yang akan ditutup, serta target profit.

4. Menetapkan Stop Loss

   Setelah membeli, tetapkan titik stop loss berdasarkan karakteristik fluktuasi forex, kondisi pasar, situasi panas, niat pelaku pasar, dan karakter teknis lainnya (garis rata-rata, candlestick, garis tren, garis suport, angka bulat, dll.). Ingat, titik stop loss hanya dapat dinaikkan, bukan diturunkan. Jika jumlah forex yang dipegang besar, stop loss harus dilakukan dalam dua hingga tiga tahap.

5. Pengaturan Stop Loss dalam Transaksi Pendek

   Dalam perdagangan jangka pendek dengan keuntungan 5%, jangka menengah dengan 10%, dan jangka panjang dengan 20%, Anda harus mulai menggeser stop loss ke atas untuk memastikan keuntungan yang akan didapat.

6. Tindakan Tambahan Berdasarkan Tren

   Dengan dasar keuntungan, lakukan tindakan penambahan posisi ketika ada tanda-tanda terobosan tren yang jelas atau kekuatan kembali; jika tidak, tunggu hingga harga naik lebih jauh atau turun ke stop loss. Jika pergerakan forex terlalu lemah, pertimbangkan untuk keluar.

7. Pembelian Saat Penyesuaian

   Jika harga naik terlalu cepat atau besar, sebaiknya jangan menambah posisi, tetapi lakukan penambahan setelah harga melakukan penyesuaian. Jika tidak bisa mendapatkan kesempatan tersebut, sebaiknya lepaskan rencana untuk menambah posisi dan alokasikan dana untuk forex lain.

8. Menunggu Pembalikan

   Umumnya, tunggu dengan pasif untuk pembalikan tren sebelum melakukan stop loss. Namun, jika target harga telah tercapai atau jumlah forex yang dipegang besar, pertimbangkan untuk segera mengakhiri transaksi saat muncul berita negatif besar di puncak, dengan volume perdagangan melonjak, atau jika harga terus meloncat tinggi.

9. Penutupan Posisi

   Jika memegang sejumlah besar forex, lakukan penutupan posisi secara bertahap dan sebelumnya untuk memastikan forex dapat dijual dengan lancar.