Salah Paham di Pasar Valuta Asing

作者:   2024-11-24   浏览:1

Kesalahan Pertama: Emosi yang Tergesa-gesa dan Perdagangan Buta

Situasi ini sering terjadi pada teman-teman trader yang baru memasuki pasar, setelah masuk ke pasar merasa bahwa tanpa melakukan transaksi tidak dianggap masuk. Mereka tidak melakukan analisis teknis maupun mendengarkan komentar ahli, langsung membeli tanpa pikir panjang, dan ketika terjebak dalam posisi rugi, mereka menjadi panik.forex, pasar valuta asing, kesalahan trading, psikologi trading, manajemen risiko

Kesalahan Kedua: Tanpa Memasang Stop Loss, Terjebak semakin Dalam

Ini merupakan fenomena umum dalam perdagangan valuta asing. Banyak titik di mana trader bisa keluar dan memasang stop loss, tetapi semua kesempatan itu sering terlewatkan, yang mengakibatkan posisi yang terjebak semakin dalam.

Kesalahan Ketiga: Mengejar Keuntungan Kecil dan Tersesat

Beberapa orang merasa pintar, setelah menemukan satu metode menghasilkan keuntungan, mereka terus menggunakannya tanpa mempertimbangkan situasi pasar. Mereka tidak menyadari bahwa pasar valuta asing berubah dengan cepat, dan hanya menguasai sedikit keterampilan tidak cukup untuk bertahan. Hal ini harus diperhatikan terutama oleh teman-teman yang terus bergantung pada keuntungan dari pasangan mata uang tertentu.

Kesalahan Keempat: Menghindari Kenyataan dan Berharap

Melihat mata uang yang dimiliki terus merosot, alih-alih aktif melakukan stop loss dan mengambil langkah yang sesuai, mereka tidak mau mengakui kenyataan yang keras. Mereka selalu terbayang pada titik beli mereka, berpikir hanya titik beli itulah yang bisa mencerminkan kekayaan sejati mereka, berharap satu hari nilai tukar akan kembali seperti saat mereka membeli.forex, pasar valuta asing, kesalahan trading, psikologi trading, manajemen risiko

Kesalahan Kelima: Ketakutan untuk Berdagang, Kehilangan Kesempatan

Seperti pepatah, “Sekali tertakut pada ular, sepuluh tahun takut pada tali.” Beberapa orang tidak dapat menghadapi kegagalan, mereka bisa menang tapi tidak bisa kalah: sekali mengalami kerugian dalam perdagangan menimbulkan ketakutan, bahkan mengganggu kepercayaan diri mereka. Ketika menghadapi kesempatan baik, mereka tidak berani terlibat.

Kesalahan Keenam: Memikirkan dengan Baik, Namun Tidak Melakukan dengan Baik

Ini juga merupakan fenomena yang umum. Mengapa beberapa orang bisa sukses dalam perdagangan simulasi? Karena mereka berpikir dan langsung melakukan. Namun, dalam perdagangan nyata, banyak orang berpikir tetapi tidak dapat melakukan, sehingga ketika mereka akhirnya mencoba, kesempatan tersebut sudah hilang. Inilah mengapa di pasar valuta asing, sering muncul ungkapan: “Seandainya saat itu saya membeli.”


Komentar Pengguna

Belum ada komentar

Tulis Komentar


Artikel Sebelumnya: .txt

Buka Akun Trading
di Broker Dupoin

Jika Anda adalah anggota kami melalui broker Dupoin.

**Hak eksklusif hanya terbatas untuk anggota saja!!

Tentang Kami

Hubungi Kami

Topik Yang Perlu Kamu Ketahui

Utoms adalah situs web yang didedikasikan untuk berbagi pengetahuan tentang pasar Forex dan Cryptocurrency, seperti Bitcoin, Ethereum, XRP, Litecoin, dan Dogecoin, antara lain. Kami menyediakan berita dan informasi yang diperbarui dengan cepat tentang semua pergerakan di pasar ini.

 

Kami tidak mendukung perdagangan atau penggalangan dana dalam bentuk apa pun. Kami hanyalah platform yang berkomitmen untuk berbagi pengetahuan.

 

**Perdagangan aset keuangan dalam bentuk apa pun melibatkan risiko. Investor atau spekulan harus memahami risiko ini sebelum terlibat dalam perdagangan aset ini.**

 

Informasi hak cipta dan kebijakan penggunaan Utoms.

Hubungi melalui email: [email protected]

Untuk kontak lebih lanjut, Whatsapp: 08118683023

blog

Hak Cipta 2024 Utoms © Semua hak dilindungi oleh hukum. Tidak ada reproduksi atau penyalinan informasi yang diizinkan tanpa otorisasi.

Kami memiliki kebijakan untuk menyajikan informasi secara transparan dan tidak memihak. Semua informasi yang diberikan tidak dimaksudkan untuk mempromosikan, membimbing, atau mengajarkan investasi dengan cara apa pun.