Pengertian Tren

Tren itu sendiri berkembang dalam bentuk spiral (dari sudut pandang tiga dimensi) atau gelombang (dari sudut pandang dua dimensi). Tren hanya memiliki dua arah, yaitu naik atau turun; sedangkan penyesuaian hanyalah merupakan manifestasi dari proses perkembangan tren yang berliku. Menggunakan istilah teori gelombang, penyesuaian merujuk pada gelombang penyesuaian yang merupakan bagian dari tren naik atau turun, dan bukanlah suatu tren yang berdiri sendiri.

Penilaian Tren

Dalam menilai tren, seharusnya Anda bersikap tegas, ini akan membantu menentukan arah investasi saat ini secara benar atau salah. Titik perubahan tren mungkin tidak selalu menjadi titik masuk yang diakui di tingkat harga, tetapi jelas merupakan titik keluar terakhir dari posisi investasi yang berlawanan. Saat titik perubahan tren tidak sama dengan titik masuk, apakah itu berarti berada dalam keadaan yang sama? Mereka yang memahami dapat merenungkan lebih dalam.

Pemahaman Stop Loss dalam Perdagangan Forex

Apa itu stop loss dalam perdagangan forex? Pertanyaan ini tampak sederhana, tetapi banyak orang—bahkan mereka yang memiliki pengalaman trading jangka panjang atau yang terlatih—sebenarnya tidak memahami dengan benar. Secara esensial, stop loss adalah penyangkalan terhadap penilaian pasar. Jika status pasar yang berbeda dapat dibedakan menjadi A dan B, maka jika kita menganggap status pasar A, maka penyangkalan adalah menolak status pasar A dan menganggap status pasar B.

Kerugian karena Stop Loss yang Benar

Walaupun stop loss yang benar mungkin menyebabkan kerugian modal, hal tersebut adalah sesuatu yang tak terhindarkan. Namun, stop loss yang benar hanya berarti mengalami kerugian kecil untuk mendapatkan keuntungan besar. Oleh karena itu, jika Anda dapat memahami secara logis, Anda seharusnya merasa senang setelah menerapkan stop loss yang benar.

Perbedaan Penilaian Tren dan Harga

Penilaian tren dan penilaian harga adalah dua hal yang berbeda. Pertama, stop loss seharusnya diterapkan hanya jika mempertahankan posisi trading tertentu hanya akan memperbesar kerugian dan tidak menghasilkan keuntungan. Dengan kata lain, stop loss diterapkan ketika arah berlawanan; posisi trading yang mengikuti tren tidak seharusnya melakukan stop loss. Stop loss seperti ini adalah sesuai dengan logika perilaku trading yang benar. Di luar itu, logikanya menjadi tidak masuk akal.

Penyesuaian Bukanlah Tren

Misalnya: Stop loss untuk keamanan dana—pernyataan ini sama sekali tidak beralasan. Dalam perdagangan forex, sekuritas, dan perdagangan berisiko lainnya, Anda pasti harus menanggung risiko tertentu. Dalam perdagangan forex dan sekuritas, tidak ada keamanan dana yang absolut, hanya ada keamanan dana yang relatif. Keamanan dana dibangun di atas batas kerugian yang diperbolehkan, yaitu batas risiko yang harus dikendalikan melalui pengelolaan volume posisi. Jika Anda sering menerapkan stop loss karena volume posisi yang besar, itu menunjukkan bahwa Anda belum menguasai kontrol risiko ini; Anda harus terlebih dahulu menguasai pelajaran ini.

Logika Perilaku Trading yang Benar

Dari sudut pandang logika perilaku trading, juga dapat dijelaskan pelaksanaan stop loss yang benar sesuai dengan esensinya, sementara tindakan stop loss yang sembarangan tidak dapat dipertanggungjawabkan secara logis. Memahami masalah ini bertujuan untuk menjelaskan bahwa penyesuaian adalah kesempatan penting dalam proses trading. Hanya dengan memahami tren secara keseluruhan, seseorang bisa secara strategis memahami dan menangkap kesempatan pada penyesuaian, sedangkan memandang penyesuaian sebagai suatu tren jelas merupakan pemikiran yang menyimpang dari keseluruhan dan dapat menyebabkan hilangnya peluang.

Stop Loss Psikologis

Misalnya: Stop loss psikologis—melakukan stop loss karena perasaan psikologis tidak baik! Ini justru menjadi akar penyebab kegagalan dalam perdagangan forex dan musuh besar untuk memperoleh keuntungan, tidak perlu diperdebatkan. Jika Anda sering melakukan stop loss psikologis, Anda sebaiknya tidak bertrading forex, karena Anda sama sekali tidak memenuhi syarat.

Titik Masuk dan Keluar Pasar

Titik masuk dan keluar pasar, sebaiknya mengikuti prinsip beli rendah dan jual tinggi, tetapi penilaian rendah dan tinggi adalah tugas dari modul penilaian harga. Jika Anda belum melakukan stop loss psikologis dan stop loss untuk keamanan dana, serta Anda juga paham bahwa stop loss yang benar adalah hal yang baik, tetapi Anda masih merasakan ada masalah dengan stop loss Anda—maka Anda harus memikirkan apakah sistem penilaian pasar Anda bermasalah! Karena, mengingat bahwa stop loss adalah penyangkalan terhadap penilaian pasar, metode stop loss tertentu harus berpedoman pada sistem penilaian pasar yang relevan. Sistem penilaian pasar yang tidak dapat menyediakan metode stop loss yang benar, sebenarnya juga tidak akan menyediakan penilaian pasar yang benar. Oleh karena itu, ini juga dapat digunakan untuk menentukan kebenaran dari suatu sistem penilaian pasar, menilai keahlian seorang trader, dan menentukan apakah Anda benar-benar menguasai teknik penilaian pasar.