Faktor psikologi adalah salah satu faktor penting yang mempengaruhi penawaran dan permintaan dalam forex. Sikap, harapan, dan emosi termasuk dalam faktor psikologi; namun, ketiga hal tersebut memiliki perbedaan: sikap mencerminkan perasaan trader forex terhadap kondisi saat ini, harapan adalah sikap terhadap situasi di masa depan, dan emosi adalah pengalaman trader forex yang muncul ketika pergerakan kurs tidak memenuhi kebutuhan mereka.
Psikologi pasar mengacu pada pandangan mayoritas pelaku pasar dalam waktu dan situasi tertentu mengenai pergerakan suatu nilai tukar. Psikologi pasar cenderung menghasilkan penyimpangan. Dari sudut pandang psikologi, psikologi dan strategi trader forex selalu memiliki sisi yang sangat terbatas dan cacat internal, yang menjadi kelemahan terbesar trader forex.
Menurut penulis dan manajer forex Wang Wen, kelemahan psikologis investor dalam trading forex terutama terlihat dalam beberapa aspek berikut: pertama, psikologi judi. Beberapa investor bersikap seperti penjudi dalam trading forex, mengabaikan pola perubahan pasar, dan berinvestasi tanpa rasional. Hal yang paling umum adalah ketika investor mengalami kerugian, mereka memiliki sikap beruntung dan terus meningkatkan investasi yang menyebabkan kerugian lebih besar, atau setelah mendapatkan sedikit keuntungan, mereka merasa puas dan larut dalam keserakahan, tidak menyadari bahwa keuntungan berjalan seiring dengan risiko.
Kedua, psikologi ketakutan. Beberapa investor sangat cemas dan membuat keputusan yang lambat, sering kali menunda saat keuntungan bisa didapat. Dalam menghadapi perubahan pasar yang terus-menerus, beberapa investor tidak dapat menganalisis dengan tenang dan hanya mengikuti arus, yang jelas sangat berisiko.
Ketiga, psikologi keluhan. Beberapa investor seringkali menyalahkan sepenuhnya faktor eksternal sebagai penyebab kegagalan trading, seperti keberuntungan yang buruk, analisis broker dan tingkat profesionalisme yang rendah, dan perubahan kebijakan pemerintah yang tidak stabil. Dari sudut pandang psikologis, investor tipe ini berperilaku untuk melindungi diri dan tidak mencari penyebab dalam diri mereka sendiri. Psikologi ini membuat investor tidak melihat masalah mereka sendiri dan dapat terus mengulangi kesalahan yang sama.
Keempat, psikologi mengikuti arus. Mengikuti arus secara membabi buta adalah kelemahan psikologis fatal bagi trader forex. Beberapa investor, karena tidak memiliki informasi yang cukup, atau kemampuan untuk menanggung risiko yang kecil, atau ingin sekali mendapatkan keuntungan dari trading, atau hanya dipengaruhi oleh berita mendadak atau laporan ekonomi baru, sangat tertarik untuk masuk ke pasar trading. Mereka selalu khawatir kehilangan kesempatan untuk mendapatkan keuntungan dan merasa menyesal.
Pasar forex sangat tidak terduga; apakah investor menghasilkan profit atau rugi, serta seberapa besar profitnya, tidak sepenuhnya sebanding dengan usaha yang dikeluarkan oleh investor. Dalam melakukan investasi forex, investor harus menjaga sikap yang baik. Terkait dengan bagaimana investor dapat melakukan penyesuaian dan persiapan psikologis, Wang Wen mengusulkan beberapa saran berikut: pertama, berhenti sementara dari aktivitas trading forex, meningkatkan pemahaman tentang investasi forex, dan mengembangkan sikap investasi yang matang sebelum kembali ke pasar.
Kedua, jika harus tetap di pasar, harus ikut serta dalam kelompok investasi atau seminar untuk memahami detail transaksi dan berdiskusi dengan orang lain guna mengenali dan mengatasi kekurangan diri. Ketiga, selesaikan masalah lain yang menjadi penghalang, kemudian lakukan investasi forex dengan sikap yang tenang. Keempat, secara sadar gunakan beberapa metode psikologi untuk mengubah pola perilaku psikologis agar sesuai dengan tuntutan investasi forex. Kelima, memahami sepenuhnya konsep 'pengelolaan dana' di mana investor harus menggunakan dana yang terakumulasi dari kehidupan sehari-hari yang tidak segera diperlukan untuk trading forex, sehingga risiko investasi dapat dikendalikan dalam batas yang dapat diterima, alih-alih berpikir untuk mempertaruhkan segalanya. Keenam, menolak godaan jebakan teknis dan jebakan investor ritel. Yang pertama merujuk pada akibat dari analisis teknis yang salah atau terlalu percaya pada analisis teknis, sedangkan yang kedua merujuk pada ketika transaksi ritel seringkali berkumpul, sehingga terjebak dalam jebakan tersebut.
Tentang Kami
Hubungi Kami
Topik Yang Perlu Kamu Ketahui
Utoms adalah situs web yang didedikasikan untuk berbagi pengetahuan tentang pasar Forex dan Cryptocurrency, seperti Bitcoin, Ethereum, XRP, Litecoin, dan Dogecoin, antara lain. Kami menyediakan berita dan informasi yang diperbarui dengan cepat tentang semua pergerakan di pasar ini.
Kami tidak mendukung perdagangan atau penggalangan dana dalam bentuk apa pun. Kami hanyalah platform yang berkomitmen untuk berbagi pengetahuan.
**Perdagangan aset keuangan dalam bentuk apa pun melibatkan risiko. Investor atau spekulan harus memahami risiko ini sebelum terlibat dalam perdagangan aset ini.**
Informasi hak cipta dan kebijakan penggunaan Utoms.
Hak Cipta 2024 Utoms © Semua hak dilindungi oleh hukum. Tidak ada reproduksi atau penyalinan informasi yang diizinkan tanpa otorisasi.
Kami memiliki kebijakan untuk menyajikan informasi secara transparan dan tidak memihak. Semua informasi yang diberikan tidak dimaksudkan untuk mempromosikan, membimbing, atau mengajarkan investasi dengan cara apa pun.
Komentar Pengguna
Belum ada komentar
Tulis Komentar