Peran Pasar Valuta Asing

1. Menyeimbangkan kekurangan dan kelebihan dana valuta asing. 2. Menyediakan sarana untuk menghindari risiko valuta asing. Beberapa perusahaan atau bank, karena adanya kegiatan valuta asing dengan kontrak berjangka, dapat memperdagangkan valuta asing melalui pasar untuk menghindari kerugian akibat perubahan nilai tukar dan dengan demikian mengurangi risiko valuta asing. 3. Memudahkan bank sentral dalam melakukan operasi stabilisasi nilai tukar. Pergerakan besar dana jangka pendek internasional dapat mengguncang pasar mata uang domestik, menyebabkan nilai tukar mata uang suatu negara melonjak atau terjun drastis, sehingga memerlukan intervensi dari bank sentral. Bank sentral melakukan intervensi di pasar valuta asing dengan menjual atau membeli mata uang yang telah terlampau naik atau turun, sehingga stabilitas nilai tukar dapat terjaga.

Tinjauan Perkembangan Pasar Valuta Asing

Sejarah perkembangan pasar valuta asing internasional terdiri dari beberapa tahap, antara lain: 1. Sebelum abad ke-18, logam mulia digunakan sebagai tolok ukur penilaian mata uang kedua negara. 2. Sistem standar emas (The Gold Standard) merupakan sistem pembayaran internasional yang paling sistematis dalam sejarah manusia. 3. Pasca Perang Dunia Kedua, berkembang menjadi sistem standar pertukaran emas yang berpusat pada Dana Moneter Internasional (IMF) - Sistem Bretton Woods. 4. Setelah 1970, negara-negara mulai menerapkan sistem nilai tukar mengapung (Floating Exchange Rate System) yang dicontohkan oleh kesepakatan Jamaika. 5. Beragam sistem cadangan mata uang, di mana dolar AS menjadi yang utama, dengan mata uang lainnya sebagai pendukung.

Komposisi Pasar Valuta Asing

Pasar valuta asing terdiri dari tiga komponen utama: pertama adalah barang, kedua adalah pihak yang terlibat dalam transaksi di pasar, dan ketiga adalah bentuk organisasi pasar. 1. Barang - valuta asing; ini telah disebutkan sebelumnya. 2. Peserta pasar - Dari sudut pandang aktor dalam transaksi valuta asing, pasar valuta asing terutama terdiri dari beberapa peserta: (1) Bank valuta asing: Bank yang ditunjuk atau diberi izin oleh bank sentral atau otoritas moneter suatu negara untuk menjalankan bisnis valuta asing. Bank valuta asing biasanya adalah bank komersial, baik yang khusus menangani valuta asing maupun yang juga menjalankan bisnis valuta asing. Bank-bank ini adalah peserta paling penting di pasar valuta asing, dan transaksi mereka menyusun bagian utama dari aktivitas pasar. (2) Pedagang valuta asing: Entitas atau individu yang terlibat dalam membeli dan menjual wesel asing, menggunakan modal mereka sendiri untuk seringkali mendapatkan selisih harga. Kebanyakan pedagang valuta asing adalah perusahaan trust, bank, serta instansi lain yang terlibat, tapi ada juga yang khusus dalam bidang ini. (3) Broker valuta asing: Perantara yang memfasilitasi transaksi valuta asing. Mereka bertindak sebagai penghubung antara bank valuta asing dan peserta pasar lainnya, memfasilitasi transaksi dan mengambil komisi. (4) Bank Sentral: Juga merupakan peserta utama di pasar ini, tetapi tujuan utama mereka adalah untuk mempertahankan stabilitas nilai tukar dan mengatur jumlah cadangan internasional. 3. Bentuk organisasi pasar - Di berbagai negara, pasar valuta asing memiliki cara transaksi yang berbeda berdasarkan tradisi keuangan dan kebiasaan perdagangan masing-masing.

Bentuk Organisasi Pasar

(1) Organisasi pasar over-the-counter (OTC): Bentuk organisasi ini tanpa waktu buka atau tutup yang pasti, tanpa lokasi tertentu, dan para pihak tidak perlu bertemu langsung, mengandalkan komunikasi melalui telekomunikasi seperti telepon dan surat, untuk melakukan transaksi. Pasar valuta asing di Inggris, AS, Kanada, Swiss, dan negara lainnya mengadopsi cara ini, sering disebut sebagai sistem Anglo-Amerika. (2) Bentuk bursa: Memiliki lokasi transaksi tetap, seperti di bursa valuta asing di Jerman, Prancis, Belanda, dan Italia, yang memiliki waktu buka dan tutup yang jelas, dan peserta pasar hadir pada waktu yang ditentukan untuk bertransaksi. Karena banyak negara di Eropa menggunakan cara ini untuk menyelenggarakan pasar valuta asing, maka disebut sebagai sistem kontinental. Pasar transaksi OTC adalah satu-satunya bentuk organisasi pasar valuta asing. Ini terutama karena dua pasar OTC terbesar, yaitu pasar valuta asing London dan New York, beroperasi berdasarkan cara ini.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, pasar valuta asing adalah pasar yang berdagang dalam mata uang asing serta surat berharga yang dinyatakan dalam mata uang asing. Ini merupakan komponen utama dari pasar keuangan.