Analisis Teknologi

Analisis teknis hanyalah salah satu metode analisis, sama seperti metode analisis lainnya, tidak ada cara untuk mengetahui bagaimana pasar akan bergerak di masa depan. Jika Anda bisa mengetahui lebih awal bahwa itu adalah terobosan palsu, atau jika Anda mengatakan Anda memiliki 80% kemungkinan untuk mengetahui lebih awal bahwa suatu titik adalah terobosan palsu, maka Anda harus memiliki order pembelian atau penjualan di titik tinggi atau rendah tertentu, sambil menetapkan stop-loss untuk menghindari kemungkinan 20% yang rendah itu. Sebenarnya, Anda tidak dapat memperkirakan berapa besar kemungkinan terobosan palsu berikutnya. Jelas, baik itu benar atau tidak, probabilitasnya hanya 50%. Baik menggunakan analisis dasar atau analisis teknis, probabilitasnya tetap 50%, atau bahkan dalam prakiraan, juga sama. Analisis teknis bukan hanya tentang membuka posisi, stop-loss, atau menutup posisi; jika metode analisis teknis tidak dapat membentuk sebuah sistem, maka analisis apapun tidak akan memiliki pijakan di pasar keuangan dan yang bertahan hidup hanyalah kebetulan.

Contoh Sistem Perdagangan

Sebagai contoh, seorang trader yang menggunakan metode terobosan, anggaplah beberapa aturannya didefinisikan sebagai berikut: Aturan membuka posisi: Pasang order beli di harga tertinggi dari 30 candle, dan order jual di harga terendah dari 30 candle. Ini berarti, begitu harga mencapai harga tersebut, order akan otomatis terpenuhi, terlepas dari volume perdagangan saat itu, kondisi MACD, atau arah moving average. Aturan stop-loss: Aturan untuk pembelian adalah stop-loss ditempatkan 100 poin di bawah harga pembukaan; untuk penjualan, stop-loss ditempatkan 100 poin di atas harga pembukaan. Setiap sistem memiliki stop-loss, dan itu tidak hanya menunjukkan bahwa kita yang menganalisis teknis bersikap rendah hati, tetapi juga menunjukkan bahwa kita memahami bahwa pasar tidak dapat diprediksi; masa depan juga tidak dapat diprediksi. Berbeda dengan beberapa dana yang bersikeras untuk tidak menggunakan stop-loss, kita berhak untuk merendahkan mereka.

Manajemen Modal

Modal awal: 10.000 dolar AS, manajemen posisi: setiap 100 dolar membuka 0,001 lot. Jumlah pembukaan setiap kali bervariasi dengan sisa dana. Untuk 10.000 dolar, membuka 0,1 lot; untuk 8888 dolar, membuka 0,08 lot (dibulatkan ke 0,01). Dalam hal ini, stop-loss 100 poin sama dengan kehilangan 1% dari modal. Jika Anda kehilangan 1% setiap kali, Anda perlu mengalami 1024 kerugian berturut-turut untuk kehilangan semua. Tidak tahu bagaimana pikirannya orang yang mengalami margin call.

Aturan Penutupan

Aturan untuk menutup posisi adalah dengan menempatkan order penutupan 300 poin di atas posisi pembelian, dan 300 poin di bawah posisi penjualan. Ini berarti, ketika kita sudah mendapatkan keuntungan 3 kali risiko, kita akan keluar secara aktif. Jika setelah itu harga tidak mencapai 300 poin, kita akan menunggu untuk stop-loss. Apa tujuan dari model sistem ini? Itu untuk menjelaskan bagaimana trader merespons terobosan palsu.

Pemahaman Trader

Misalkan seorang trader menggunakan sistem di atas, maka bagi dia, apakah itu terobosan palsu atau tidak bukanlah hal yang perlu dikhawatirkan, karena dia memiliki stop-loss. Tidak peduli bagaimana volume perdagangan di titik buka, bagaimana kondisi MACD, atau indikator lainnya, dia akan membuka posisi sesuai dengan aturan sistem, lalu menempatkan order stop-loss dan juga order penutupan, dan tidur dengan nyenyak. Seorang analis teknis selalu memberi dirinya ruang untuk melakukan kesalahan, menyadari bahwa dalam sebagian besar kasus, dia salah dan mengalami kerugian. Oleh karena itu, dia tidak mengejar tingkat kemenangan, tetapi beralih ke rasio untung-rugi.

Kesimpulan Bagi Trader Terobosan

Ini ditujukan bagi mereka yang ingin mengejar tingkat kemenangan 100% atau 80%, yang ingin mengidentifikasi dengan tepat terobosan yang nyata dan palsu. Bagi trader terobosan, terobosan palsu bisa sangat menjengkelkan karena sepertinya semakin banyak terobosan palsu di pasar, menghadapi terobosan palsu, kurva modal trader terobosan bisa mengalami penarikan, jadi dalam beberapa tahun terakhir, penelitian tentang terobosan palsu meningkat. Di sini beberapa aturan yang sederhana dan tidak membuat sistem menjadi kompleks: 1. Perluas level stop-loss - Metode ini memungkinkan Anda untuk tidak mempertimbangkan apakah itu terobosan palsu atau bukan, cukup menunggu stop-loss; di pasar dengan banyak terobosan palsu, memperluas level stop-loss adalah cara yang paling efektif. 2. Kurangi ukuran posisi - Metode ini memungkinkan Anda untuk tidak mempertimbangkan apakah itu terobosan palsu atau bukan, hanya menunggu stop-loss yang karena ukuran posisi berkurang, kerugian akan berkurang, namun mendapatkan keuntungan dari sistem mungkin juga relatif berkurang. 3. Saat terobosan terjadi, jika candle terobosan memiliki sumbu atas yang panjang dan harga penutupan berada di bawah harga order, maka Anda bisa langsung menutup posisi dan kembali menempatkan order di posisi yang sama, karena sumbu atas yang panjang menunjukkan adanya level resistensi yang kuat.

Penutup

Kesimpulannya adalah: Anda tidak mungkin masuk tanpa mencoba untuk menilai terlebih dahulu apakah itu terobosan nyata atau palsu. Semua indikator di pasar mungkin menunjukkan kontradiksi atau penyimpangan, tetapi bisa jadi terobosan yang nyata yang berjalan jauh. Penjumlahan informasi di pasar keuangan tidak selalu berjalan dengan baik. Jika Anda adalah trader terobosan, maka setiap kali terobosan terjadi Anda perlu masuk. Metode kita saat ini hanya dapat membantu mengurangi kerugian pada saat terobosan palsu, bukan memprediksi dan mengeliminasi terobosan palsu dari sistem untuk memaksimalkan keuntungan sistem.

Penulis

MONI